5 Kesalahan Kecil yang Bisa Mengganggu Saat Menikmati Perjalanan Slow Traveling di Indonesia

Akhir-akhir ini, sebagian besar orang cenderung lebih memilih
slow traveling
Untuk merelaksasikan diri sambil menjelajahi suatu tempat dengan tenang. Tipe perjalanan ini umumnya memakan waktu cukup panjang dan dapat dijalankan sendirian maupun bersama rombongan.

Tetapi beberapa orang masih kesulitan mengerti tentang konsep tersebut.
slow traveling
Yang rileks. Karena alasan tersebut, sebelum kamu memulai petualanganmu, pahami deretan hal ini:

kekeliruan kecil yang kerap terjadi pada
slow traveling

. Apa saja?

1. Terlalu berpusat pada perencanaan

Membuat daftar tujuan dan aktivitas selama liburan tentu sangat diperlukan. Tetapi karena ini adalah perjalanan santai, lebih baik tidak terlalu ketat dalam menaatinya ya.

Selain itu, kamu tidak akan pernah tahu pasti apa yang menunggammu di tempat tujuan. Oleh karena itu, lebih baik hanya merancang outline atau kerangka umum saja. Menyusun rencana terlalu detail bisa menjadi sia-sia.
slow traveling
akan hanya menyebabkan perjalananmu menjadi kurang menarik dan itu-itu saja.

2. Cepat-cepat menyiapkan pembelian karcis perjalanan pulang

Selain itu, saat melakukan
slow traveling
Pastikan Anda sepenuhnya merasakan perjalanan dengan hanya berkonsentrasi pada penjelajahan destinasi tersebut. Hindari berpikir terlalu banyak tentang kembali pulang dan jangan pesan tiket pergi-pulang lebih dulu.

Sambil mengabaikan jadwal kembali yang sudah ditentukan, Anda dapat menjelajahi lokasi tersebut tanpa perlu risau tentang durasi yang terbatas. Lagi pula, jika dirasa belum cukup, Anda berkesempatan melanjutkan masa istirahat lebih lama lagi loh.

3. Tidak melakukan penelitian terlebih dahulu sebelum pergi

Sebab Anda akan tinggal dalam jangka waktu panjang, tentunya penting bagi Anda untuk mengenal beberapa detail terkait destinasi perjalanan sebelum keberangkatan. Lakukan penelitian mengenai iklim, musim, serta bahasa lokal agar lebih mudah ketika menetap secara singgahan di lokasi tersebut.

Pelajari istilah-istilah dasar yang umumnya dipakai dalam keseharian agar proses transaksi menjadi lebih lancar. Selain itu, memahami kondisi cuaca pun dapat membantu kamu menentukan perlengkapan dan jenis baju apa saja yang harus disiapkan.

4. Mengorder tempat menginap yang lumayan luas

Akomodasi menjadi salah satu aspek krusial yang harus disusun dengan baik saat merencanakan sesuatu.
slow traveling
Namun, daripada menyewa apartemen atau sebuah rumah, lebih baik pertimbangkan untuk menetap di kamar hotel yang biayanya lebih murah, lho.

Malahan, Anda bisa menekan anggaran perjalanan wisata dengan bermalam di rumah penduduk setempat tanpa biaya dengan mencoba
housesitting
Kamu dapat mencari tempat tinggal di rumah penduduk setempat dengan memeriksa ketersediannya melalui website.
trustedhousesitters.com.

5. Tidak menyatu dengan masyarakat setempat

Walaupun sudah melakukan penelitian dan merencanakan segalanya sebelum pergi, penduduk setempat tentu mengetahui lebih dalam mengenai lokasi yang akan Anda datangi. Karena alasan tersebut, sangatlah esensial untuk membangun hubungan dekat dengan masyarakat local saat di sana.
slow traveling
di sana.

Itu dia beberapa
kekeliruan kecil ketika jalan-jalan santai
. Sebaiknya jangan terlalu menumpukan perhatianmu hanya pada peta dan rancanganmu, lebih baik ikutilah tur yang diselenggarakan oleh penduduk setempat agar kamu bisa mendapatkan berbagai informasi tambahan tentang lokasi itu yang mungkin takkan kamu ketahui jika melakukannya secara mandiri. Ingatlah hal ini,
guys
!